Manfaat Angin Muson Timur di Indonesia
Manfaat Angin Muson Timur Di Indonesia
MISTAR.ID
Iklim musiman di Indonesia dipengaruhi oleh perubahan angin muson selama periode tertentu. Dampaknya mencakup sektor pertanian, perikanan, dan pariwisata.
Salah satu dampak positif yang signifikan dari angin muson timur adalah terjadinya musim kemarau dari bulan April hingga Oktober. Alasan terjadinya kemarau karena angin tersebut memiliki sifat kering.
Angin muson sendiri terbagi menjadi angin muson barat dan timur. Angin muson timur merupakan hembusan angin dari Benua Australia ke Benua Asia, memberikan beberapa dampak positif.
Diketahui dari berbagai sumber, Senin (22/1/24), salah satunya adalah rendahnya curah hujan, yang memberikan manfaat positif pada beberapa sektor, seperti berikut:
Membantu petani
Angin muson timur mengurangi curah hujan, memudahkan para petani untuk mengelola risiko hujan lebat yang dapat mempengaruhi hasil panen.
Baca juga: La Nina dan Dampaknya Bagi Indonesia
Pengembangan pariwisata
Cuaca yang stabil dan keberlanjutan sumber daya alam, didukung oleh angin muson timur, mendukung pengembangan sektor pariwisata. Hal ini menarik wisatawan untuk menikmati keindahan alam.
Dukungan untuk nelayan
Cuaca hangat dan cerah akibat angin muson timur memungkinkan para nelayan untuk melaut dengan tenang, meningkatkan produktivitas dan keamanan dalam kegiatan melaut.
Pakaian cepat kering
Angin muson timur membantu pakaian cepat kering, terutama dengan bantuan sinar matahari.
Baca juga: Cuaca Ekstrem di Sumut Dipicu Belokan Angin dan Konvergensi
Meskipun terdapat beragam dampak positif, penting untuk diingat bahwa angina muson timur juga memiliki dampak buruk. Misalnya, berkurangnya ketersediaan air bersih, tanaman banyak mati, dan meningkatkan kebakaran hutan. (berbagai sumber/hm20)
PREVIOUS ARTICLE
Simpan 2 Paket Sabu, Pria Ini Diciduk Polisi di Desa Paya Pinang